Keluarga Pemimpin Moro Tersangka Pembomban Pangkalan Udara Filipina
Juni 7, 2008 at 3:48 am Tinggalkan komentar
Polisi Filipina menyebut anggota keluarga pemimpin pejuang Moro sebagai tersangka dalam serangan bom di luar pangkalan udara pada bulan lalu, yang menewaskan dua orang dan melukai 21 lagi. Bom terkendali dari jauh itu diledakkan di luar pintu utama pangkalan Edwin Andrews di kota Zamboanga, Pilipina selatan, dan menghancurkan kantor Badan Pembangunan Antarbangsa Amerika Serikat (USAID). Sebagian besar yang tewas dan luka adalah tentara Pilipina dan keluarga mereka, yang menunggu di luar pangkalan untuk naik bus. Satu wanita penduduk tewas akibat ledakan itu. Inspektur Lurimer Detran menyebutkan tersangka itu adalah Salahuddin Hassan, yang ipar laki-lakinya adalah kepala kelompok gerakan khusus Kubu Pembebasan Islam Moro (MILF). Pejuang MILF menyangkal menjadi bagian dari serangan tersebut. “Kami percaya serangan merupakan pembalasan untuk gerakan tentara berkelanjutan di Basilan,” kata Detran. Tentara itu, dibantu Pasukan khusus Amerika Serikat, menempur pejuang Moro di pulau Basilan, Pilipina selatan, lebih dari setahun (www.lintasberita.com).
Entry filed under: Uncategorized.
Trackback this post | Subscribe to the comments via RSS Feed